Perekonomian Indonesia
Nama : Ardian Aji .P.
NPM : 21213243
Tugas : Bahasa Indonesia 2#
Indonesia - negara dengan ekonomi paling besar di Asia Tenggara- negara dengan ekonomi paling besar di Asia Tenggara. Contoh nyata dari pertumbuhan ekonomi Indonesia yang kuat adalah kenaikan peringkat dari lembaga pemeringkat kredit internasional seperti Fitch Ratings, Moody's dan Standard & Poor's. Pertumbuhan ekonomi yang tangguh, utang pemerintah yang rendah dan manajemen fiskal yang bijaksana dijadikan alasan untuk kenaikan penilaian tersebut. Hal itu juga merupakan kunci dalam masuknya arus modal keuangan . Indonesia sering disebut sebagai calon layak untuk menjadi salah satu anggota negara-negara BRIC (Brasilia, Rusia, India dan Cina) karena ekonominya dengan cepat menunjukkan tanda-tanda perkembangan yang sama dengan anggota lain tersebut.
NPM : 21213243
Tugas : Bahasa Indonesia 2#
Indonesia - negara dengan ekonomi paling besar di Asia Tenggara- negara dengan ekonomi paling besar di Asia Tenggara. Contoh nyata dari pertumbuhan ekonomi Indonesia yang kuat adalah kenaikan peringkat dari lembaga pemeringkat kredit internasional seperti Fitch Ratings, Moody's dan Standard & Poor's. Pertumbuhan ekonomi yang tangguh, utang pemerintah yang rendah dan manajemen fiskal yang bijaksana dijadikan alasan untuk kenaikan penilaian tersebut. Hal itu juga merupakan kunci dalam masuknya arus modal keuangan . Indonesia sering disebut sebagai calon layak untuk menjadi salah satu anggota negara-negara BRIC (Brasilia, Rusia, India dan Cina) karena ekonominya dengan cepat menunjukkan tanda-tanda perkembangan yang sama dengan anggota lain tersebut.
Jika kita menoleh lebih jauh
ke zaman, Pemerintah
Orde Baru di
bawah kepemimpinan presiden Suharto (1966-1998) ditandai oleh pertumbuhan ekonomi yang cepat dan penurunan kemiskinan absolut yang signifikan. Pada pertengahan
1960an, kebijakan-kebijakan ekonomi mengalami perubahan arah yang radikal. Pembangunan ekonomi Indonesia selama pemerintahan Orde Baru Soeharto bisa dibagi
dalam tiga periode. Setiap periode dikenali dengan kebijakan-kebijakan
spesifiknya yang ditujukan untuk konteks ekonomi spesifik. Periode-periode ini adalah Pemulihan
ekonomi (1966-1973) , Pertumbuhan ekonomi secara cepat dan intervensi
Pemerintah yang semakin kuat (1974-1982), Pertumbuhan didorong oleh ekspor
dan deregulasi (1983-1996).
Untuk
saat ini, para ekonom menyatakan kondisi perekonomian Indonesia saat ini
berada dalam keadaan yang lebih kompleks dibandingkan pada 2008. Direktur
Eksekutif Mandiri Institute Destry Damayanti mengatakan permasalahan yang
dihadapi sekarang dibandingkan kondisi pada 2008 dan 2009 sangat berbeda karena
kondisi perekonomian saat ini justru lebih kompleks. Sebab pada 2008, Indonesia
masuk dalam kondisi krisis akibat kasus perumahan di Amerika Serikat
(AS). "Ekonomi Indonesia pada 2009 tumbuh 4,5% karena banyak aliran
masuk ke Indonesia, dengan harga komoditas yang naik, mempengaruhi pendapatan
masyarakat. Memang ekonomi global buruk, tapi ada booming komoditi,"
ujarnya. Dengan kondisi global yang masih belum membaik, dia menyarankan
agar pemerintah memberikan strategi yang tepat seperti menggerakan
reindustrilisasi dan mendorong konsumsi dalam negeri.
Daftar Pustaka :
http://finansial.bisnis.com/read/20150921/9/474729/ekonom-sebut-kondisi-ekonomi-indonesia-saat-ini-lebih-kompleks
http://www.indonesia-investments.com/id/budaya/ekonomi/item177
Komentar
Posting Komentar